infopolitiknews Blog Ekonomi MBG Jalan, Omzet Kantin Terjun Bebas
Ekonomi Nasional

MBG Jalan, Omzet Kantin Terjun Bebas

Doc.smkn5sch.id

Infopolitiknews – Peluncuran Program Makan Bergizi Gratis (MBG) menjadi kabar gembira bagi masyarakat Indonesia karena ada jaminan pemenuhan kebutuhan gizi dari pemerintah untuk generasi penerus bangsa.

Namun, di sisi lain pelaksanaan MBG ini justru menjadi kegelisahan baru, seperti halnya para pedagang kantin yang ada di sekolah. 

Salah satu pedagang kantin di SDN Larangan, Kecamatan Candi, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, Endang mengatakan dagangannya sepi. Ia pun turun omzet.

“Biasanya sehari bisa dapat Rp150.000, sekarang mungkin turun sampai 70 persen,” katanya.

Senada dengan Endang, Dwi yang juga berjualan di kantin mengatakan pendapatannya turun drastis. Bahkan sudah tidak ada yang membeli nasi sotonya.

“Sekarang enggak ada yang beli nasinya, hanya es-nya saja yang masih diminati anak-anak,” ujar Dwi.

Sedangkan di SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo (SMAMDA), omzet harian 10 stan pedagang kantin anjlok hingga 50%.

Mengungkapkan keluhan yang sama, penjualan pedagang kantin di SMPN 2 Kepanjen, Jawa Timur mengalami kemerosotan omzet penjualan hingga 75%.

Program MBG yang resmi diluncurkan pada Senin (6/1/2025) ini juga berpengaruh signifikan terhadap kelangsungan usaha para pedagang kantin sekolah di Jakarta.

Rosul, salah satu pedagang kantin di SMP Negeri 61, Jakarta, Barat mengatakan keuntungan dagang kantinnya menurun hingga 50% dibandingkan sebelum adanya program MBG.

Melansir voi.id, Rosul berharap pihak sekolah bisa mengupayakan kepada pemerintah untuk memperhatikan kondisi pedagang kantin sekolah yang pendapatannya berkurang akibat MBG. Salah satunya dengan melibatkan pedagang kantin dalam produksi makanan MBG.

Exit mobile version