Tarakan – Tidak banyak yang tahu, kalau Yansen Tipa Padan sebenarnya selalu “berguru” kepada Prof. Adri Patton. Dua kali Yansen – yang “dicuekkin” Zainal Arifin Paliwang di Pemprov Kaltara – dibimbing oleh Prof Adri Paton saat Yansen menyabet gelar magister dan doktor.
Pembimbing Yansen saat mengambil S2 di Universitas Lambung Mangkurat dan Program Doktoral di Universitas Brawijaya adalah Prof. Adri Paton.
Nama Prof. Dr. Adri Patton, M.Si semakin dikenal publik usai tampil apik dalam debat perdana Pilgub Kaltara yang digelar pada Rabu, 9 Oktober 2024. Adri Patton yang mendampingi Brigjen TNI (Purn) Andi Sulaiman sebagai calon gubernur Kaltara ini membuat paslon lain “ciut” dalam setiap sesi debat tersebut.
Adri Patton diketahui banyak malang melintang di dunia birokrasi dan pendidikan. Wawasannya yang luas membuat dia menguasai setiap sesi debat yang bertema “Tata Kelola Pemerintahan, Hukum, Pemberantasan Korupsi, Penyalahgunaan Narkoba, serta Pelayanan Publik.”
Adri Patton lahir pada 15 Agustus 1963 di Tanjung Selor, Kaltara. Ia menempuh pendidikan sekolah dasar hingga menengah atas di Tanjung Selor. Pada 1986 Adri Patton harus merantau ke Samarinda, Kalimantan Timur untuk melanjutkan jenjang pendidikan lebih tinggi di Universitas Mulawarman dengan menggambil jurusan Administrasi Negara.
Tidak puas hanya mendapat gelar sarjana, Adri Patton kembali merantau ke Malang untuk melanjutkan kuliahnya di Universitas Brawijaya pada 1999 dengan mengambil jurusan Administrasi Pembangunan. Pada 2005 dia melanjutkan studi doktoral di universitas yang sama dengan konsentrasi Manajeen Publik.