Infopol Kaltara Politik

Ribuan Pelajar dan Mahasiswa Kena “Prank” Beasiswa Kaltara Unggul

Tarakan – Satu lagi janji dari Zainal Paliwang dan Yansen Tipa Padan tidak terbukti setelah janji kepada nelayan dan petambak tidak tertunaikan. Kali ini ribuan pelajar dan mahasiswa kena “prank” Beasiswa Kaltara Unggul.

Pelajar dan mahasiswa yang mendapat dana bantuan pendidikan “Beasiswa Kaltara Unggul” harus gigit jari lantaran hingga hari ini dana yang dijanjikan Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara (Pemprov Kaltara) tidak kunjung cair. Seperti diketahui, “Beasiswa Kaltara Unggul” adalah program saat rezim Zainal Paliwang dan Yansen Tipa Padan menjabat sebagai gubernur dan wakil gubernur Kaltara.

Berdasarkan data dari Pemprov Kaltara, penerima “Beasiswa Kaltara Unggul” Tahun 2024 total sebanyak 6.160, dengan rincian peserta didik 1.879, peserta didik keagamaan 500 orang, dan mahasiswa perguruan tinggi sebanyak 3.781 orang dengan total anggaran yang digelontorkan mencapai Rp17 Miliar.

Salah satu penerima “Beasiswa Kaltara Unggul” Agus Wahyudin menuturkan, dirinya bersama ratusan temannya sudah menunggu-nunggu dana yang dijanjikan Pemprov Kaltara mengingat banyaknya kebutuhan yang harus segera dibayarkan.

“Waktu itu kami dapat info katanya tanggal 15 Oktober sudah pencairan tapi hingga hari ini tidak ada uang yang masuk ke rekening kami. Kami dapat beasiswa Rp2.750.000,. Setiap semester mengajukan lagi dokumen beasiswa ke Pemprov Kaltara kalau mau dapat beasiswa lagi,” kata Agus.

Mahasiswa yang tengah menempuh pendidikan di Universitas Borneo Tarakan (UBT) ini menjelaskan, beasiswa dari Pemprov Kaltara memang setiap tahunnya selalu telat disalurkan dari tanggal yang dijanjikan. 

“Selalu telat tapi biasanya ada pemberitauan. Nah kalau yang sekarang ini tidak ada info sama sekali biasanya di Instagram Pemprov Kaltara ada info soal keterlambatan pembayaran tapi kalau yang sekarang ini tidak ada info sama sekali,” ucapnya.

Agus pun berharap agar Pemprov Kaltara mau memberikan penjelasan terkait keterlambatan bantuan beasiswa tersebut.

“Karena kan banyak yang butuh untuk bayar segala macam. Kalau suruh tunggu banyak yang kecewa bolak balik ngecek di bank tapi tetap nggak ada. Padahal sudah diberitakan dalam seminggu (dari tanggal 15 Oktober) sudah bisa cair tapi lebih seminggu nggak ada info lagi,” tuturnya kecewa.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

X